Lestarikan Warisan Lewat Semarak Budaya: Batik Lilin Dingin dan Kekayaan Bandung

Aga Gustiana
Semarak Budaya di Bandung. (Foto: Ist)

Lebih lanjut, sinergi dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung turut mewarnai acara ini dengan diperkenalkannya motif khas Bandung, Patrakomala dan Cangkurileng. "Dengan memperkenalkan ini juga kita bekerjasama dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung, mensosialisasikan motif khas Kota Bandung, yaitu patrakomala dan cangkurileng. Jadi, bagaimana kita dengan narasumbernya yang sedang mengembangkan sekar patrakomala dan sekar cangkurileng supaya kita semua nanti bisa lebih memahami apa sih sebetulnya, sebagaimana kita sebagai warga Bandung, jadi paham dengan ikon batik kita adalah patrakomala dan cangkurileng, dengan pendekatan batik perintang dingin," papar Ledia.

Ke depan, program "Semarak Budaya" telah menyiapkan serangkaian kegiatan menarik lainnya, termasuk lomba pencak silat, festival seni budaya untuk anak-anak penyandang disabilitas, serta pasanggiri tari merak.

"Mudah-mudahan dengan kita menggelar Semarak Budaya, kita semakin menyadari bahwa budaya kita itu kaya, Indonesia itu punya budaya yang luar biasa, maka ini menjadi bagian dari upaya kita mengembangkan budaya ini, mendekatkan diri kepada yang Maha Kuasa, dan kemudian kita membangun hubungan harmonis di masyarakat," pungkas Ledia Hanifa.

"Semarak Budaya Workshop & Eksebisi Batik Lilin Dingin" menjadi momentum penting dalam upaya melestarikan warisan budaya bangsa, sekaligus mendekatkannya kepada generasi kini dan nanti.

Editor : Agung Bakti Sarasa

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network