"Masalah konflik, itu urusan nanti karena ada proses hukum yang berjalan. Operasional harus berjalan karena ada satwa dan karyawan di sana. Jangan ada ego, karena banyak hal dikorbankan. Bandung zoo bukan sebatas tempat wisata, ada edukasi, konservasi bahkan ada sisi historis kebanggaan Bandung," jelasnya.
Setelah penutupan akibat bentrokan yang terjadi pada Agustus 2025 lalu, Bandung Zoo dijadwalkan kembali beroperasi pada pekan depan, setelah police line yang membatasi area kebun binatang dilepas.
Sementara itu, Humas Bandung Zoo, Sulhan Syafi'i menyatakan manajemen Yayasan Margasatwa Tamansari (YMT) sedang mempersiapkan pembukaan kembali dengan matang. Ia juga menyebut banyak perbaikan yang harus dilakukan pasca-bentrokan tersebut.
"Semoga dalam tiga hari (ke depan) kita bisa buka. Pekan depan. Banyak pertanyaan kapan buka," kata Sulhan.
Sulhan juga menegaskan pentingnya pembukaan kembali Bandung Zoo untuk menyelamatkan nasib 139 pekerja dan 710 satwa, serta mencegah kerugian materi yang timbul akibat penutupan kebun binatang.
"Jangan lupa, Bandung Zoo itu menjadi pusat penelitian riset berbagai pihak," tambahnya.
Editor : Abdul Basir
Artikel Terkait