“Di lapangan, kami melihat pemilahan belum optimal dan operasional akhir masih belum sesuai standar,” ujarnya.
Dalam upaya memperbaiki pengelolaan sampah kota, DLH menjalankan peran sebagai pembina sekaligus pengawas.
“Kami memberikan bimbingan teknis, misalnya cara memilah sampah yang benar. Kami juga menyiapkan insentif atau model kolaborasi bagi kawasan yang ingin maju. Untuk limbah khusus dan B3, kami pastikan semuanya dikelola sesuai aturan,” katanya.
Ia berharapan agar seluruh kawasan berpengelola dapat berkontribusi pada visi besar Kota Bandung.
“Kalau semua kawasan tertib, memilah, dan mengelola sampahnya sendiri, maka Bandung bisa punya sistem pengelolaan sampah yang lebih mandiri dan terintegrasi,” ujarnya.(*)
Editor : Abdul Basir
Artikel Terkait
