Kakanwil Kemenag Jabar KH Dudu Rohman (kiri) dan Ketua FOZ Jabar Jajang Nurjaman menunjukkan nilai bantuan yang berhasil dihimpun oleh 28 LAZ se-Jabar untuk korban bencana di Sumatera. (FOTO: AGUS WARSUDI)
Kemudian, Nurul Hayat, U-Care Indonesia, Zakat Sukses, Baitulmal Muamalat (BMM), LAZ GIS, Graha Yatim dan Dhuafa, LAZ Darul Hiqam, Laznas Dewan Dakwah, Baitul Maalku, YDSM, LAZ Cahaya Peduli, Abulyatama, Amal Madani, PPPA Darul Quran, Aksi Peduli, Yatim Mandiri, dan LAZ Persis.
Kepala Kanwil Kemenag Jabar KH Dudu Rohman mengatakan, aparat sipil negara (ASN) di jajaran Kanwil Kemenag Jabar dan kabupaten/kota juga mengumpulkan bantuan untuk korban bencana di Sumatera. Total bantuan yang terkumpul sebesar Rp3.051.000.000.
Bantuan ASN jajaran Kanwil Kemenag Jabar dan Keluarga Besar Kementerian Agama akan dikolaborasikan dengan bantuan yang dihimpun LAZ se-Jawa Barat. Jadi total bantuan disalurkan untuk korban bencana di Sumatera hampir Rp6 miliar.
"Alhamdulillah kita kolaborasikan. Silakan, bantuan dari ASN dan keluarga besar Kementerian Agama ini tentu bisa digabung. Sebab, nomor rekeningnya itu langsung ke Tanggap Darurat Kementerian Agama Pusat," ujar Dudu Rohman.
"Banyak yang harus kita bantu. Maka Kanwil Kemenag Jabar membuka UPZ (Unit Pengumpul Zakat) khusus untuk bencana Jawa Barat. Sampai saat ini telah terkumpul Rp500 juta," tuturnya.
Dudu Rohman berharap, kolaborasi FOZ Jabar dengan Kanwil Kemenag Jabar berkesinambungan. Sebab, banyak masyarakat yang harus harus dibantu.
"Terima kasih sekali lagi, kolaborasi ini tentu sangat membantu bagi kami. Kami mohon kolaborasi lagi. Bukan saja di Sumatera, tapi kalau ada masyarakat Jawa Barat yang harus dibantu, ya tentu kolaborasi dengan UPZ di kami," ungkap Dudu.
Penyaluran bantuan untuk masyarakat yang tertimpa bencana, kata Kakanwil Kemenag Jabar, merupakan ibadah sosial yang akan mendapatkan ganjaran pahala berlipat ganda dari Allah SWT.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait
