BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA.ID - PW Pemuda Muhammadiyah Jawa Barat ikut angkat bicara soal tragedi penembakan terhadap Rahiman Dani, Sekretaris Umum PP Pemuda Muhammadiyah periode 2010-2014, pada Jumat (3/2/2023) di Bengkulu.
Ketua Umum PW Pemuda Muhammadiyah Jabar, Reza Arfah mengatakan, pihaknya sangat mengutuk keras pelaku penembakan tersebut. Dirinya menilai, aksi tersebut merupakan tindakan yang biadab.
"Mengutuk dan mengecam keras aksi penembakan tersebut sebagai perbuatan yang biadab," ucap Reza dalam keterangannya.
Pihaknya juga mendesak aparat kepolisian untuk segera mengungkap kasus penembakan yang menimpa mantan anggota DPRD Bengkulu itu.
"Menuntut aparat kepolisian untuk segera mengusut kasus ini dan mengungkap dalang di balik kasus ini," tegasnya.
Selain itu, pihaknya pun mengajak kepada seluruh kader Muhammadiyah untuk mendoakan kesembuhan Rahiman Dani yang saat ini tengah dirawat di RS Rafflesia, Bengkulu.
"Mengajak seluruh elemen Pemuda Muhammadiyah di seluruh Indonesia untuk mendoakan Kanda Rahiman Dani,"
Untuk diketahui, Rahiman Dani menjadi korban penembakan orang tidak dikenal. Diduga, pelaku penembakan berjumlah dua orang.
Dalam menjalankan aksinya, mereka mengendarai sepeda motor matic lengkap dengan helm full face. Diduga, tembakan dilepaskan oleh pelaku yang berada di boncengan.
Saat itu, Rahiman Dani tengah berjalan dari rumahnya di Gang Kinal Baru, Kelurahan Pematang Gubernur, Kota Bengkulu, menuju Masjid Al Iman.
Dalam perjalanan, dia sempat berpapasan dengan kedua pelaku. Setelah melewati Rahiman Dani, pengendara sepeda motor berbalik arah, dan kembali mendekatinya, lalu melepaskan tembakan yang mengenai lengan kiri hingga menembus badan Rahiman Dani.
Saat ini, Rahiman Dani sedang berada di RS Rafflesia, Bengkulu.
Editor : Rizal Fadillah