KPK Ajak Pemuda Majukan Indonesia dengan Generasi Anti Korupsi

Budaya perkumpulan yang anti-KKN akan menaruh peran kaum muda sebagai pengawas utama pelaksanaan kerja tiga kamar kekuasaan yaitu eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Semangat 'Bersama Majukan Indonesia' tidak bisa terwujud jika seluruh sektor pembangunan terancam korupsi.

Baca Juga

Hari Sumpah Pemuda, Bey: Momentum Bangun Agenda Pengembangan Kepemudaan

"KPK mengajak seluruh pemuda Indonesia untuk bermufakat dengan sikap kebijaksanaan, kesederhanaan, jujur, dan adil sehingga terhindar dari kolusi dan nepotisme yang melawan hukum serta merugikan keuangan negara," tuturnya.

Firli mengatakan, fungsi kontrol kelompok sipil, pelajar, mahasiswa, dan akademisi telah membantu seluruh proses kerja pemberantasan korupsi diseluruh wilayah Indonesia.

Tanpa aksi sukarela, gotong-royong dan mandiri dari seluruh insan muda yang bergabung dan berhimpun untuk mengakses seluruh kanal pelaporan kasus tindak pidana korupsi, kerja KPK tidak akan pernah maksimal.

Baca Juga

Hari Sumpah Pemuda, Ali Syakieb Ajak Milenial dan Gen Z Berperan dalam Pembangunan

Atas asas kebermanfaatan hadirnya kaum muda dalam ekologi sosial politik nasional yang tak terelakan, terutama mendukung maksimal upaya pemberantasan korupsi melalui fungsi pengawasan, maka KPK mengusulkan butir tambahan di Hari Sumpah Pemuda tahun 2023 sebagai berikut: “Kami putra dan putri Indonesia, menyatakan sedia berperang bersama KPK memberantas korupsi, bersama majukan Indonesia”

Editor : Zhafran Pramoedya