“Kami dari Bio Farma Group Holding BUMN Farmasi sangat senang dapat mengadakan kegiatan bazar UMKM ini, tentunya dengan tujuan ingin membantu para UMKM khususnya yang dibina oleh Bio Farma Group agar para UMKM ini naik kelas sehingga dapat meningkatkan pendapatan hingga kualitas produk yang lebih baik,” kata Suharta.
Menurut Suharta, bazar tersebut memberikan kesempatan para pelaku UMKM untuk menjual ragam produk yang inovatif dan khas, memperluas pasar UMKM untuk menembus konsumen yang lebih luas.
"Dengan membawa produk-produk unggulan yang mengusung kearifan lokal wilayahnya masing-masing serta dengan kualitas yang mampu bersaing. Kekayaan dan keberagaman budaya Indonesia tertuang dalam produk kreatif yang dihasilkan para UMKM," katanya.
Dalam satu sinergi kebersamaan para BUMN menghadirkan UMKM dari 4 kategori produk terdiri dari fesyen, kriya (Craft), makanan dan minuman dalam kemasan, serta kesehatan dan kecantikan. Pada Bazar November ini terdapat 122 UMKM yang terdiri dari 39 UMKM bidang kuliner, 42 UMKM bidang fesyen, 29 UMKM bidang kriya, serta 10 UMKM yang bergerak di bidang kecantikan.
Untuk kategori fesyen, hadir berbagai pilihan antara lain pakaian rajut, sepatu kulit, busana muslim, tas etnik dan aksesoris, serta perhiasan, sedangkan dari kategori produk kriya ditampilkan keramik handmade, wayang dan aksesoris kayu, lukisan kaca, kriya dari clay, boneka batik hingga dekorasi rumah tangga.
Editor : Zhafran Pramoedya