get app
inews
Aa Text
Read Next : Mahasiswa Universitas Bandung Unjuk Rasa Tuntut Kejelasan Status Perkuliahan

Klarifikasi Juru Bicara Ormas GMBI Terkait Aksi Unjuk Rasa Berujung Ricuh

Selasa, 01 Februari 2022 | 18:20 WIB
header img
Juru Bicara Ormas GMBI, Fidel Giawa menyampaikan klarifikasi dan permintaan maaf terkait ujuk rasa di Mapolda Jabar beberapa waktu lalu berujung ricuh. (Foto: istimewa)

BANDUNG, iNews.id - LSM GMBI melalui juru bicaranya Fidel Giawa menyampaikan klarifikasi dan permintaan maaf kepada masyarakat dan jajaran Polda Jabar atas aksi demonstrasi beberapa waktu lalu yang berujung ricuh.

Untuk diketahui, Polda Jabar telah berhasil menangkap dan menetapkan 12 pentolan GMBI yakni berinisial M ABAH, IRM, SBI, SN, SF, CP, AR, GG, GP, TSH, dan WN, serta Ketua Umum DPP GMBI M. Fauzan Rachman.

"Atas kejadian pengrusakan di depan Mapolda Jawa Barat, LSM GMBI memohon maaf kepada seluruh masyarakat Jawa Barat pada umumnya, dan kepada bapak Kapolda beserta jajaran pada khususnya," ucap Fidel, Selasa (1/2/2022).

Fidel mengatakan, tindakan oknum GMBI dalam aksi unjuk rasa berujung pada fasilitas kepolosan tidak sepatutnya dibenarkan, sebab,LSM GMBI merupakan organisasi legal yang terdaftar resmi di pemerintahan. Dalam AD / ART LSM GMBI dengan tegas melarang anggotanya melakukan tindakan anarkis.

Menurutnya, kepolisian merupakan mitra penting dan strategis bagi LSM GMBI dalam menjalankan perannya sebagai organisasi nasionalis yang sangat menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan demi keutuhan NKRI.

"DPP LSM GMBI akan melakukan komunikasi aktif dengan jajaran kepolisian untuk membantu menyelesaikan kerusakan yang terjadi di Gedung Mapolda Jabar.

Dia mengatakan, kejadian keributan ketika demonstrasi di depan Polda Jabar sebetulnya tidak perlu terjadi. Sebab, waktu itu melalui komando lapangan sudah memerintahkan untuk menarik mundur seluruh anggota GMBI.

Setelah mendapatkan informasi dari internal organisasi dan media perihal insiden di Mapolda Jabar berlangsung keos, Ketua Umum GMBI langsung membuat pernyataan resmi permohonan maaf melalui media massa kepada Kapolda Jawa Barat atas peristiwa yang terjadi.

"Ketua Umum DPP LSM GMBI sangat menyesalkan aksi anarkis yang dilakukan anggota GMBI dan berjanji akan mengevaluasi, melakukan investigasi internal dan menindak tegas anggotanya yang terlibat," tutupnya. (*)

Editor : Abdul Basir

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut