”Tantangan energi di Indonesia ini sangat beragam, tidak hanya meningkatkan energy security namun juga accessibility, affordability dan sustainability. Karena itu, melalui PGTC ini kami berharap bersama sektor akademisi kita membangun kolaborasi, bergerak bersama menjawab tantangan energi Indonesia kedepan,” terang Mia.
Lewat PGTC, Mia berharap mahasiswa akan semakin mengenal Pertamina Patra Niaga sebagai garda terdepan Pertamina dalam menyalurkan BBM dan LPG di seluruh Indonesia.
Untuk itu Mia memperkenalkan lebih dalam bisnis Pertamina Patra Niaga, dimana selain produk dan layanan eksisting, Pertamina Patra Niaga juga terus mengembangkan bisnis baru, menyesuaikan dengan era transisi energi seperti dengan hadirnya Green Energy Station (GES) dan produk-produk Biofuel.
“Generasi muda memiliki peran penting dalam memenuhi tantangan pengelolaan energi kedepannya. Harapannya, dengan lebih mengenal Pertamina Patra Niaga, teman-teman POLBAN bisa melihat, mengenal, dan akhirnya berkontribusi lebih di sektor energi Indonesia,” tukas Mia.
Sementara itu, Direktur Politeknik Negeri Bandung, Marwansyah mengapresiasi program PGTC Pertamina Patra Niaga.
Editor : Zhafran Pramoedya