"Menciptakan 50 ribu pekerja dan wirausaha muda ini memiliki skema yang terukur. Setiap tahun, kami menargetkan 5 ribu karyawan, 1 ribu tenaga migran, dan 4 ribu wirausaha," jelas Dadang Supriatna.
Dengan perencanaan tersebut, setiap tahun akan ada 10 ribu lapangan kerja dan wirausaha baru. Dalam lima tahun ke depan, targetnya adalah menciptakan 50 ribu lapangan kerja, baik untuk karyawan, pekerja migran, maupun wirausaha muda.
Bagi masyarakat, terutama kaum milenial dan Gen Z yang ingin menjadi karyawan, Kang DS menyebutkan bahwa mereka akan mendapatkan sertifikasi keahlian. Setelah itu, mereka akan disalurkan ke perusahaan-perusahaan yang bekerja sama dengan Pemkab Bandung.
"Kami akan menyalurkan 5 ribu orang setiap tahun dan juga membuka kesempatan untuk pekerja migran, terutama yang bekerja sama dengan Korea dan Jepang," jelasnya.
Bagi yang berminat menjadi pekerja migran, mereka akan menjalani pelatihan bahasa dan keahlian sesuai dengan negara tujuan. "Setelah menguasai bahasa, kami akan mengarahkan mereka bekerja di negara-negara tersebut, dengan gaji mencapai 25 hingga 40 juta per bulan," tambah Kang DS.
Editor : Zhafran Pramoedya