"Hal ini merupakan penegasan dari upaya berkelanjutan kami untuk merayakan keindahan dan keberagaman Indonesia sambil menciptakan momen-momen penuh keseruan bersama OREO," ucapnya.
Ketua Asosiasi Pengusaha dan Pengrajin Batik Indonesia Komarudin Kudiya mengatakan, Cirebon merupakan salah satu kota budaya pelestari batik yang dikenal dengan keindahan corak batik Mega Mendung.
“Di Cirebon, tercatat total pengusaha dan pengrajin Batik Cirebon berkurang yakni sekitar 30-35 persen. Hal ini tentu sebanding dengan penurunan omset yang signifikan dari 2019 hingga 2024 sebesar kurang lebih 40 persen dari kondisi sebelumnya," kata Komarudin.
Komarudin berharap inisiatif OREO Berbagi ini bisa menjadi angin segar bagi pengrajin Batik Cirebon dan turut menjangkau perajin kain tradisional lainnya sehingga bisa kembali bangkit menjadi industri yang berdaya.
Editor : Ude D Gunadi