get app
inews
Aa Text
Read Next : Makan Bisa Membatalkan Wudhu? Simak Penjelasan UAH

UAH Bongkar Makna Mendalam Gerakan I’tidal dalam Sholat

Jum'at, 07 Februari 2025 | 12:00 WIB
header img
Ustadz Adi Hidayat. Foto: YouTube Adi Hidayat Official.

“Allah langsung balas dengan bahasa, ‘Apa yang kau minta sepenuh langit, sepenuh bumi, atau sepenuh keduanya? Apapun yang engkau minta, aku kabulkan sekarang sepanjang itu kebutuhan dunia dan akhirat,’” jelasnya.

Ucapan Sami’allahu liman hamidah bukan hanya sekadar ritual, melainkan pengakuan bahwa Allah mendengar dan merespons segala doa yang dipanjatkan dalam rukuk.

Dalam posisi tegak setelah rukuk, seorang muslim diajak untuk menyadari bahwa setiap permohonan yang disampaikan tidak pernah sia-sia. Setelah mengucapkan Sami’allahu liman hamidah, seorang muslim disunnahkan untuk membaca Rabbanaa wa lakal hamd, yang berarti “Wahai Tuhan kami, bagi-Mu segala pujian.”

Dengan menghayati makna i’tidal, seseorang akan menyadari betapa dekatnya dirinya dengan Allah. Doa-doa yang telah dipanjatkan sebelumnya, baik dalam sujud maupun rukuk, tidak pernah diabaikan.

Ustadz Adi Hidayat menggambarkan i’tidal sebagai momen puncak dalam komunikasi antara hamba dengan Tuhannya.

Editor : Zhafran Pramoedya

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut