30 Persen Jalan di Bandung Barat Rusak, Butuh Rp2 Triliun untuk Perbaikan

"Tahun 2024 kami sudah menyusun kegiatan dengan sumber anggaran dari DAK dan mandatory. Jadi DAK Rp94 miliar dan mandatory Rp8 miliar buat perbaikan jalan, itu terdampak efisiensi sehingga menjadi nol," jelas Ridwan dengan nada prihatin.
Saat ini, Dinas PUTR KBB hanya dapat mengandalkan rasionalisasi anggaran dari setiap dinas untuk mengatasi permasalahan jalan rusak yang mendesak. Meskipun demikian, besaran anggaran yang akan dialokasikan untuk perbaikan jalan masih belum dapat dipastikan.
"Alhamdulillah nanti akan ada rasionalisasi kegiatan di setiap dinas untuk dimasukkan ke PUTR yang setidaknya bisa menutup kegiatan kami untuk jalan rusak berat," pungkas Ridwan, berharap adanya solusi konkret untuk mengatasi persoalan infrastruktur jalan di Bandung Barat. Kondisi ini tentu menjadi perhatian serius bagi masyarakat dan pemerintah daerah mengingat pentingnya infrastruktur jalan yang baik bagi aktivitas ekonomi dan sosial.
Editor : Agung Bakti Sarasa