Begini Akal Bulus Sindikat Perdagangan Bayi Jerat Mangsa, Cari Orang Tua Korban via Facebook
Rabu, 16 Juli 2025 | 19:40 WIB

"Setelah ditelusuri, pelaku AF sudah menjalankan aksinya sejak 2023 yang lalu. Tersangka AF diduga sudah 25 kali menjual bayi ke Singapura," tutur Kabid Humas.
Kombes Hendra mengatakan, tersangka AF bisa dikatakan sebagai otak sindikat penjualan bayi ini. Sebab, AF berperan penting dalam mencari mangsa. Sedangkan tersangka lain memiliki peran berbeda.
Seperti tersangka YN dan N, berperan sebagai perawat bayi. Kemudian, tersangka SH dan L, berperan mencari orang tua di Singapura yang ingin mengadopsi anak asal Indonesia.
"Itu si AF otak pelaku. AF punya halaman Facebook yang menarik orang tua untuk memberikan anaknya yang akan diadopsi," ucap Kombes Hendra.
Editor : Agus Warsudi