Bakti Sosial Serentak, Warga Bandung Dapat Bantuan Bedah Rumah

BANDUNG, iNewsBandungraya.id - Dalam momentum Hari Lahir (Harlah) ke-27, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bandung menunjukkan kepedulian sosial melalui aksi nyata: bedah rumah tidak layak huni (rutilahu) yang dilakukan secara serentak di 31 kecamatan, Sabtu (19/7/2025).

Program bertajuk "PKB Peduli" ini dipimpin secara daring oleh Ketua DPC PKB Kabupaten Bandung, Dadang Supriatna, dari salah satu titik kegiatan di Kampung Cijengkol, Desa Sadu, Kecamatan Soreang. Sementara itu, seluruh anggota Fraksi PKB DPRD Kabupaten Bandung turut hadir langsung di wilayah masing-masing untuk memantau jalannya kegiatan.

Baca Juga

PKB Jabar Gelar Halaqoh Kebangsaan, KH Ma'ruf Amin Serukan Penguatan Gerakan Politik Kyai

“Bedah rumah ini merupakan bentuk kepedulian dari seluruh anggota Fraksi PKB dan semoga ini dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kabupaten Bandung,” ujar Dadang Supriatna, yang juga menjabat sebagai Bupati Bandung.

Pria yang akrab disapa Kang DS ini menyampaikan apresiasinya kepada jajaran Fraksi PKB baik di tingkat kabupaten maupun provinsi, yang telah aktif mendukung program tersebut. Ia juga menyampaikan terima kasih secara khusus kepada para tokoh sentral partai yang turut menjadi motor penggerak kegiatan.

“Saya mengucapkan jazakumullahu khairon katsiro kepada Wakil Ketua DPR RI Kang Haji Cucun dan Kang Haji Asep Romi Romaya yang selalu mensupport kegiatan bedah rumah ini. Semoga Allah SWT membalasnya dengan berlipat ganda,” ucapnya.

Baca Juga

Beasiswa Santri Dinilai Ilusi, Bendung Pesantren Menuju Mati

Dadang menekankan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremoni ulang tahun partai, melainkan bagian dari komitmen berkelanjutan pemerintah daerah dalam menyelesaikan persoalan tempat tinggal tidak layak. Selama 3,5 tahun terakhir, menurutnya, Pemkab Bandung telah berhasil menyelesaikan 29.347 unit rumah warga yang tidak layak huni.

“Sisanya sebanyak 10 ribu rumah akan kita selesaikan dalam tiga tahun ke depan,” tegasnya.

Tahun 2026 mendatang, Pemkab menargetkan perbaikan 3.000 hingga 5.000 unit rutilahu. Sisanya akan dituntaskan dalam dua tahun berikutnya. Untuk memastikan target ini tercapai, Kang DS meminta dukungan penuh dari anggota DPRD Provinsi dan pihak-pihak terkait agar program ini mendapat prioritas anggaran dan pengawasan maksimal.

Baca Juga

Absennya Pesantren di RPJMD-APBD Jabar, PKB: Arah Pembangunan Kehilangan Spiritual dan Sosial

Ia pun menginstruksikan seluruh struktur PKB, mulai dari pengurus kecamatan (DPAC) hingga tingkat desa (ranting), agar melakukan pendataan warga yang membutuhkan bantuan rumah layak.

“Saya tugaskan seluruh DPAC dan Ranting untuk mendata. Tahun depan kita akan selesaikan 3–5 ribu rumah. Saya optimistis dengan kekompakan, 10 ribu rutilahu akan kita selesaikan dalam tiga tahun ke depan,” katanya penuh keyakinan.

Kegiatan ini pun meninggalkan kesan mendalam bagi para penerima bantuan. Salah satunya Mang Uju Juhara (56), warga Desa Sadu, yang rumahnya masuk dalam daftar penerima program bedah rumah tahun ini.

Baca Juga

PKB Siap Jadi Teman Baik Dedi Mulyadi, Kritik Konstruktif untuk Kesejahteraan Jabar

“Saya tidak menyangka dapat anugerah ini. Hatur nuhun Pak Bupati, hatur nuhun PKB. Alhamdulillah rumah saya bisa dibedah,” tutur Mang Uju dengan mata berkaca-kaca.

Program ini menjadi bukti nyata bahwa kerja sama antara partai politik dan pemerintah daerah dapat membawa dampak langsung yang dirasakan oleh masyarakat. Tidak hanya sebagai bagian dari selebrasi ulang tahun partai, namun juga sebagai bentuk nyata dari politik yang membangun dan menyentuh kehidupan warga.

Editor : Agung Bakti Sarasa