Sementara itu, budayawan Sunda, Abah Aat Soeratin mengatakan, bahwa kejadian yang menimpa warga Palestina yang sedang beribadah di Masjid Al Aqsa lalu diserang oleh tentara Israel merupakan kejahatan kemanusiaan.
"Sesama muslim ikut mendoakan, mudah-mudahan sodara kita disana diberikan kekuatan dan segera mengakhiri penderitaannya. Saya kira, doa bersama untuk Palestina ini sebagai bentuk rasa simpati sesama manusia," ungkap Abah Aat.
Menurut Abah Aat, kegiatan yang digagas JQR ini mencerminkan karakteristik JQR yang mengedepankan masalah soal kemanusiaan. JQR yang merupakan sebuah gagasan dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sampai saat ini yang paling konsisten dan mempunyai asas social movement dan semangat kolaborasi untuk memecahkan masalah kemanusiaan di Jawa Barat.
"JQR karakteristiknya adalah menolong. Silih tulungan masyarakat Jawa Barat yang Silih Asah Silih Asuh Silih Asih. JQR dengan konsisten dan menjadi gerakan model masyarakat yang asasnya tolong menolong, kerelawanan dan itu relevansi niscaya merespons masalah kemanusiaan," tandasnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait