Polrestabes Bandung Tekan Angka Stunting, Bagikan Bantuan Rp250 Juta untuk 100 Keluarga

Agus Warsudi
Polrestabes Bandung menggandeng IDI dan produsen jamu menggelar program zero stunting untuk membantu Pemkot Bandung dalam menekan angka stunting. (FOTO: ISTIMEWA)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Polrestabes Bandung menggandeng Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan produsen jamu, membantu pemerintah menekan angka stunting di Kota Bandung dengan menggelar program new zero stunting. Dalam program ini, Polrestabes Bandung membagikan bantuan Rp250 juta untuk 100 keluarga yang balitanya teridentifikasi berisiko stunting.

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono mengatakan, stunting atau gangguan tumbuh kembang anak merupakan kasus menjadi atensi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Stunting menjadi masalah nasional karena berdampak terhadap kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia saat ini dan masa mendatang.

"Pemerintah pusat menargetkan penurunan stunting pada tahun 2024, sebesar 14 persen. Faktanya, empat tahun terhitung 2018 sampai 2021, prevalensi stunting mengalami penurunan. Meskipun trennya turun, diperlukan strategi dalam mencapai target prevalensi pada tahun 2024 ini," kata Kapolrestabes Bandung, Selasa (3/9/2024).

Kombes Budi menyatakan, Pemkot Bandung telah menggelar program Rembuk Stunting untuk mengatasi. Program itu sangat efektif karena berhasil menurunkan angka stunting menjadi 16,3 persen. Karena itu, Polrestabes Bandung, terpanggil untuk membantu Pemerintah Kota Bandung mencapai zero stunting.

Editor : Ude D Gunadi

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network