Radnadi mengatakan, pihaknya juga berencana akan menggelar kegiatan serupa dengan beberapa sesi. Nantinya, di setiap sesi pihaknya akan mengundang sejumlah wajib pajak.
"Supaya mereka bisa lebih menerima informasi dengan baik dan benar. Karena ini aplikasi yang akan kita gunakan nanti ketika semuanya resmi untuk benar-benar bisa digunakan, karena proses pengembangannya masih terus berjalan," katanya.
Radnadi menyebut, para wajib pajak cukup bingung saat pertama kali dikenalkan aplikasi Coretax ini. Namun menurutnya, itu merupakan reaksi yang sangat wajar.
"Saya pikir setiap orang kalau melihat yang baru pasti beranggapan seperti itu, tapi kan kita akan coba menyampaikan ini akan membuat mereka lebih mudah nantinya," ungkapnya.
"Jadi aplikasi yang tadinya banyak, sistemnya banyak itu akan terangkum dalam satu ini yang nantinya akan memudahkan mereka juga, cuma tetap akan ada prosesnya," tambahnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait