Pemkot Bandung Kurangi Ritasi Sampah ke TPA Sarimukti

Abbas Ibnu Assarani
TPA Sarimukti Overload. (Foto: bandung.go.id)

1. Magnetisasi di 151 kelurahan, yang saat ini mengolah 34,63 ton sampah organik per hari, dengan target meningkat menjadi 45,3 ton per hari.2. Optimalisasi TPS3R dengan kapasitas 1 ton/hari dari 5 TPS3R (Kebon Jeruk, Maleer, Cibatu, Subang, Pasar Gedebage).

3. Optimalisasi TPS mesin gibrig dari 7 TPS (Panjunan, Babakan Sari, Kobana, Ciwastra, Indramayu, Dago Bengkok, Ence Azis).

4. Operasionalisasi TPST terbangun di dua lokasi Tegalega dan Nyengseret.

5. Penggunaan teknologi di TPST Batununggal. 6. Optimalisasi pengelolaan sampah per klaster.

Pemkot Bandung juga menggandeng berbagai pihak untuk mendukung pengurangan sampah. Salah satunya dengan Sesko TNI AD yang, akan memanfaatkan insinerator untuk mengolah sampah menjadi paving block dengan kapasitas 10 ton per hari.

"Ini perlu menjadi perhatian agar bisa menjalankan skenario mengurangi dari 170 ke 140 rit. Sekurang kurangnya 32 rit," ungkapnya.

Editor : Abdul Basir

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network