Selain mengamankan oknum pegawai lapas, ujar Hero, pihaknya juga melakukan tes urine kepada seluruh napi. Hasilnya 10 orang napi positif menggunakan narkoba.
"Setelah ada temuan itu, kami lakukan tes urine terhadap warga binaan terdapat 10 yang positif, tujuh orang yang tidak terlibat peredaran, kami berikan hukuman disiplin di sel dan tidak mendapat hak kunjungan," ujar dia.
Kalapas mengakui kecolongan oleh peredaran narkoba di dalam Lapas Indramayu. Karena itu, dia telah memerintahkan seluruh petugas lapas untuk memperketat barang yang masuk ke dalam lapas.
"Peristiwa kemarin, kami memang kecolongan. Pengamanan di lapas akan lebih teliti dan cermat terhadap barang yang masuk ke dalam," tutur Kalapas.
Editor : Ude D Gunadi
Artikel Terkait