“Pegawai yang bekerja di Bapenda pengumpulannya bisa langsung. Bagi yang di Samsat, nanti kepala Samsat yang mengumpulkan dan nanti dikoordinasikan disini agar satu pintu ketika penyerahannya,” ungkapnya.
“Nanti bentuk bantuan yang diserahkan akan disesuaikan dengan kebutuhan di lokasi bencana. Kami juga akan terus memantau perkembangannya. Mudah-mudahan semua korban bisa kuat melewati cobaan ini,” sambungnya.
Diketahui, korban gempa di Kabupaten Cianjur terus bertambah. Data sementara yang disampaikan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil terdapat 162 orang yang meninggal dunia.
Gempa yang terjadi pada Senin (21/11) siang itu berpusat dengan kedalaman 10 Km di sekitar Kecamatan Cugenang. Wilayah itu pula yang paling terdampak dari sisi kerusakan.
“Tercatat di call center dari BPBD, ada 162 yang meninggal dunia, 326 luka luka, mayoritas patah tulang dan berhubungan dengan luka karena tertimpa atau kena benda tajam,” kata Ridwan Kamil.
Editor : Rizal Fadillah