"Korupsi merupakan awal dari rusaknya demokrasi, data ICW yang juga bersifat akademik, karena datanya dapat dipertanggungjawabkan menyatakan korupsi yang dilakukan ini sangat terang-terangan dan telah melibatkan lebih dari satu orang," ucap Seli.
Menurut Seli, korupsi mengikis kepercayaan, melemahkan demokrasi, menghambat pembangunan ekonomi dan seterusnya memperburuk kesenjangan, kemiskinan, perpecahan sosial dan krisis lingkungan hidup.
"Korupsi juga melanggar prinsip moral itu membimbing perilaku manusia dan pengambilan keputusan, seperti kejujuran, kewajaran, keadilan, dan tanggung jawab. Oleh karena itu, korupsi tidak hanya ilegal, tetapi juga ilegal asusila," terangnya.
Sementara itu, Ray Rangkuti memandang, Indonesia saat ini sedang menuju ke arah yang tidak jelas bahkan suram.
"Suasana yang ada saat ini sekalipun belum sepenuhnya, hari-hari ketika dulu melawan Soeharto, tentu dengan keadaan yang berbeda, tapi cikal bakalnya kelihatan," ucapnya.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait