Dalam kesaksiannya, Yosef Parera mengatakan, kantor Rumah Pancasila pada Maret 2022, Jumat atau Sabtu, didatangi Haryanto Tanaka bersama Dadan Tri, Hardianko, dan dua orang lainnya yang tidak dikenalnya.
“Kami ngobrol dengan posisi duduk berhadap-hadapan di meja berukuran sekitar 1,5 meter, Yosef Parera dengan Heryanto Tanaka dan Dadan Tri, sementara Hardianko dan rekan lain duduk disampingnya,” kata Yosef Parera.
“Saat itu saudara Dadan menelepon dan video call seseorang. Kemudian HP-nya dihadapkan ke Pak Tanaka, kemudian ke saya,” ujar Parera.
“Bang izin yang mau minta tolong ini orangnya, sambil HP-nya dihadapkan kepada saudara Tanaka,” tutur Parera.
Saat itu, Yosef Parera mengaku belum tahu siapa sosok yang ditelepon Dadan. Yosef Parera mengaku sempat menolak saat Dadan menawarkan untuk ikut bersapa dengan sosok tersebut.
“Tapi HP tetap dihadapkan ke saya dalam jaraknya sekitar satu meter. Kemudian, saya lihat dan saya hanya hormat saja,” ucap Parera.
“Kemudian saya tanyanya sama Hardianko yang sebelah kanan saya persis, itu siapa tadi?” kata Yosef Parera.
Editor : Ude D Gunadi
Artikel Terkait