PVMBG Sebut Curah Hujan Tinggi Sebabkan Gerakan Tanah di KBB

Rina Rahadian
Gerakan tanah di Kabupaten Bandung Barat. Foto: Instagram @infobandungbarat

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengungkap terkait penyebab gerakan tanah di Kampung Pasirgombong Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Minggu (18/2/2024).

Gerakan tanah yang terjadi diperkirakan berupa rayapan yang merupakan jenis gerakan tanah tipe lambat.

Kepala PVMBG, Hendra Gunawan mengatakan, berdasarkan hasil analisis data sekunder Badan Geologi bahwa secara umum lokasi bencana merupakan perbukitan bergelombang dengan kemiringan lereng landai sampai curam, dimana ketinggian lokasi gerakan tanah berada di 990 meter di atas permukaan laut.

"Daerah bencana tersusun oleh Formasi Cimandiri (Tmc) yang terdiri dari perselingan batulempung, batulanau, dan batupasir, setempat gampingan, setempat meliputi endapan lahar yang tersusun dari tuf, breksi andesif dan breksi tuf," ucap Hendra dalam keterangan resminya, Jumat (1/3/2024).

Kemudian, Hendra menambahkan pada bulan Februari 2024, Kecamatan Rongga termasuk dalam zona potensi gerakan tanah Menengah-Tinggi.

Editor : Zhafran Pramoedya

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network