Menurut Kombes Budi, berdasarkan jumlah, kasus sabu mendominasi. Tetapi kasus menonjol Kota Bandung adalah kasus kokain asal Amerika Serika. Dibanding 2023, jumlah kasus yang berhasil diungkap pada 2024 naik.
"Mungkin selama 1 tahun, baru kali ini kami bisa mengungkap (kasus kokain) yang jumlahnya cukup besar, 236 gram," ucap Kombes Budi.
Dilihat dari jumlah kasus, ujar Kapolrestabes, penyelanggunaan narkotika di Kota Bandung cukup tinggi. Karena itu, Polrestabes Bandung mengharapkan bantuan dan partisipasi masyarakat untuk mengingatkan remaja agar jangan menyalahgunakan narkoba dan obat-obatan terlarang.
"Sekarang yang menjadi trend adalah penyelanggunaan obat-obatan terlarang, termasuk tembakau sintetis," ujar Kapolrestabes.
Editor : Ude D Gunadi