“Waktu jalan-jalan bareng Samsung di momen Unpacked yang lalu, saya ngerasain banget perubahan yang signifikan di Galaxy S23 Ultra 5G dibanding seri sebelumnya dengan adanya kamera 200MP. Capture foto di kondisi low light sekarang bukan lagi hal yang challenging karena dengan sekali tekan, kita bisa mendapat hasil yang epic bagaimanapun kondisi pencahayaan yang dihadapi, baik itu vibrant maupun warm," ucap Dian Sastro.
"Tinggal cari spot yang bagus, angle yang pas, dan komposisi yang ideal, kita bisa capture tiap momen di kondisi low light dengan epic menggunakan Galaxy S23 Ultra 5G dan ditambah lagi kalau aku perlu crop bagian tertentu untuk aku naikkan ke konten ku, hasilnya akan tetap tajam loh pastinya berkat 200MP," tambahnya.
Menariknya, Dian Sastro bisa capture foto HDR yang lebih vivid dan minim blur di kondisi low light–bahkan ketika ada sumber cahaya yang dominan–berkat kemampuan Adaptive Pixel 200MP dalam mendeteksi titik-titik dengan paparan cahaya yang berbeda.
Dirinya pun bisa capture low light portrait yang lebih smooth dan natural berkat Night Portrait yang didukung AI Stereo Depth Map yang dapat memetakan mana elemen yang harus lebih fokus dan elemen yang harus diburamkan untuk foto portrait yang lebih detail dan realistis di kondisi minim cahaya.
Inovasi signifikan pada kamera Galaxy S23 Ultra 5G tak hanya dirasakan oleh Dian Sastro, Kadek Arini juga sama terkesimanya dengan kecanggihan Adaptive Pixel 200 MP dalam menangkap detail dan gemerlap warna city lights dengan contracts dan warna yang cerah meskipun minim cahaya.
Editor : Rizal Fadillah