Otto menempuh pendidikannya di Hollandsch-Inlandsche School (HIS) Bandung. Kemudian dia melanjutkan sekolah ke Kweekschool Onderbouw (Sekolah Guru Bagian Pertama) Bandung. Setamatnya dari Kweekschool Onderbouw, Otto memilih Hogere Kweekschool (Sekolah Guru Atas) di Purworejo, Jawa Tengah untuk melanjutkan studinya.
Otto pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Budi Utomo cabang Bandung pada periode 1921-1924. Kemudian, pada 1924, dia menjabat Wakil Ketua Budi Utomo cabang Pekalongan. Otto juga aktif dalam organisasi Paguyuban Sunda. Dia pernah menjadi anggota Volksraad (semacam DPR) pada masa Hindia Belanda untuk periode 1930-1941.
Sedangkan pada 1942-1945, Otto menjadi Pemimpin Surat Kabar Tjahaja. Otto memiliki andil dalam perumusan kemerdekaan dengan bergabung menjadi anggota BPUPKI dan PPKI.
Sewaktu kabinet pertama Republik Indonesia terbentuk pada 1945, Otto menjabat sebagai Menteri Negara. Atas jasanya, Otto diangkat sebagai Pahlawan Nasional berdasarkan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 088/TK/Tahun 1973, tanggal 6 November 1973.
Editor : Rizal Fadillah