get app
inews
Aa Text
Read Next : 4 Eks Legislator Didakwa Terima Uang Kotor Bandung Smart City dari Mantan Sekda Ema Sumarna

Korupsi Bandung Smart City, Pengadaan CCTV dan PJU Akal-akalan Eks Sekdishub-Legislator

Selasa, 25 Februari 2025 | 21:42 WIB
header img
Ilustrasi korupsi.(Foto:Dok iNews.id)

Dalam kesaksiannya, saksi Andri Sijabat mengatakan, pengadaan kamera CCTV pada TA 2022 dilakukan tanpa kajian perencanaan kebutuhan. Pengadaan kamera CCTV, kata Andri, muncul berdasarkan inisiatif Khairur Rijal dan sejumlah eks anggota DPRD Kota Bandung menyikapi masalah Bandung Poek (gelap) dan rawan kejahatan. 

Setelah APBD Perubahan tahun anggaran 2022 disahkan sebesar Rp47 miliar, Andri mengatakan, bidangnya mendapatkan anggaran Rp7,5 miliar. Terdiri atas Rp5 miliar untuk pengadaan CCTV dan Rp2,5 miliar untuk pengadaan alat pemberi isyarat lalu lintas (Apil).

"Rp5 miliar itu usulan dari Pak Khariur Rijal. Kajian perencanaan kebutuhan tidak ada," kata Andri menjawab pertanyaan JPU.

Andri menyatakan, proyek Apil tidak ada di APBD 2022 murni, namun muncul di APBD 2022 perubahan. Andri Sijabat mengatakan sempat bertemu dengan Yudi Cahyadi dan Khariur Rijal di salah satu kafe di Kota Bandung. 

Dalam pertemuan itu, ujar Andri, Yudi Cahyadi sempat marah-marah kepada Khairur Rijal agar segera melaksanakan program tersebut. Kemarahan Yudi kepada Khairul terjadi diduga karena akan memasuki akhir 2022 sehingga anggaran yang dianggarkan harus segera digunakan.

Editor : Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut