Satya Bumi-Walhi Rilis Hasil Penelitian Terbaru, CERI Sebut Ada Ratu Nikel di Sulawesi Tenggara

Agus Warsudi
Ilustrasi tambang nikel. (Foto: net)

JAKARTA, iNewsBandungRaya.id - Tim peneliti Satya Bumi dan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Senin (9/1/2025), merilis hasil penelitian terbaru terkait dampak pertambangan nikel di Pulau Kabaena.
 
Dalam riset tersebut, tim peneliti mengungkap nama-nama pejabat yang menikmati manfaat pertambangan nikel di Pulau Kabaena, dari mantan gubernur, kepala daerah terpilih, hingga jenderal polisi. Bahkan ada perempuan yang berjuluk Ratu Nikel Sulawesi Tenggara. Siapa dia?

Beberapa nama disebut berkaitan erat dengan Nur Alam, mantan terpidana korupsi sekaligus Gubernur Sultra periode 2008-2018. 

Penelitian Walhi itu mengelompokkan penerima manfaat menjadi tujuh kluster. Keterlibatan Nur Alam bermula pada 2010. Nur Alam yang saat itu menjabat gubernur, merevisi aturan tata ruang Sultra. Salah satu perubahan yang diusulkan dalam revisi itu adalah menurunkan status kawasan hutan di Pulau Kabaena, dari lindung menjadi produksi. Revisi itu juga dikuatkan dengan Surat Keputusan Menteri Kehutanan Ir Zulkifli Hasan Nomor SK.465/Menhut-II/2011. 
 
Salah satu kluster penerima manfaat menurut Walhi adalah klaster AN, ANH, dan AS. Berdasarkan penelusuran Center of Energy and Resources Indonesia (CERI), di klaster ini, ANH dan AN, istri dan anak Gubernur Sulawesi Tenggara terpilih AS di Pilgub 2024, memiliki saham di sejumlah perusahaan tambang nikel.
 
“Sesuai dokumen dari website resmi Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (AHU), nama ANH muncul sebagai pemegang saham mayoritas pada PT Tribhuwana Sukses Mandiri, PT Kabaena Kromit Prathama dan PT Baula Petra Buana,” kata Sekretaris CERI Hengki Seprihadi, Rabu (15/1/2025).



Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network