"Pak Jokowi adalah typical seperti itu. Kekuatan beliau adalah cinta tulusnya kepada rakyat dan fokus pikirannya 24 jam sehari hanya untuk membahagiakan rakyat," katanya.
"Betul-betul tidak punya keinginan untuk menggunakan jabatannya bagi keuntungan pribadi dan keluarga. Beliau tidak menumpuk kekayaan apalagi korupsi. Jauh. Zero vested interest. Beliau adalah orang yang mengenal kata cukup, orang yang sudah selesai dengan dirinya," tambahnya.
Syarif menilai, sosok seperti Jokowi tersebut kini ada pada diri Ganjar Pranowo. Bahkan, keduanya memiliki latar belakang kehidupan dan lingkungan yang mirip.
"Lingkungan kehidupan dan tempaan pengalaman hidup seperti kebanyakan kita. Maka itu saya yakin GP akan meneruskan legacy Pak Jokowi. Dia juga sudah selesai dengan dirinya. Dia tidak akan korupsi atau KKN," ucapnya.
"Dia tahu betul bahwa syarat utama agar negri ini naik kelas menjadi negara maju dengan income tinggi, meningkatkan income per kapita kita dari 4000 USD menjadi 12000 USF dalam 10 tahun, keluar dari MICT adalah dengan menerapkan good governance, clean government dan membentengi pemerintahan dari rongrongan oligarki yang akan melahirkan korupsi dan high cost economy," tuturnya.
Editor : Rizal Fadillah