3 Pria Gelapkan 36 Unit Iphone, Modus Jadi ASN Gadungan di BPKAD Jabar

Pelaku KH, ujar Kombes Pol Budi Sartono, meminta pengadaan 36 unit ponsel. Lalu, korban menyerahkan 36 unit handphone Iphone 14 Promax pada 17 Oktober 2023 kepada pelaku KH. Korban pun dijanjikan akan menerima pembayaran dalam waktu 21 hari kerja.
Namun, hingga tenggat waktu yang disepakati, korban tak kunjung menerima pembayaran dari para pelaku. "Korban dijanjikan mendapatkan pembayaran 21 hari kerja setelah unit ponsel diterima). Tetapi tersangka tidak membayar," ujar Kombes Pol Budi Sartono.
Kapolrestabes Bandung menuturkan, saat korban mengecek SPK tersebut ke kantor BPKAD Jabar, ternyata palsu. Korban melapor ke Polrestabes Bandung pada 14 November 2023. Setelah melakukan rangakaian penyelidikan, tiga pelaku berhasil ditangkap.
Dari pemeriksaan pelaku, tutur Kapolres, beberapa ponsel milik korban telah dijual ke penadah di Jakarta. Akibat penipuan ini, korban menderita kerugian senilai Rp750 juta.
Selain itu, ternyata para pelaku pernah melakukan aksi penipuan dengan modus serupa di Kabupaten Sukabumi. Dalam pengungkapan tesebut, polisi turut mengamankan barang bukti berupa pakaian ASN, satu bundel SPK palsu, dan beberapa unit iPhone 14 Pro Max.
Editor : Ude D Gunadi